Jumat-Minggu (11-13/1/2019) Beberapa pengurus Jurnal di lingkungan Pascasarjana UNJ mendapatkan bimbingan teknis perihal pengelolaan Open Journal System (OJS) dalam upaya mendapatkan indeksasi Sinta 1 yang dilaksanakan salama 3 hari. Acara dibuka oleh Wakil Direktur 1 Pascasarjana UNJ, Prof Ivan Hanafi.

Bimbingan Teknis Jurnal ini diawali dengan materi yang dipaparkan oleh Dr. Dadan Suryana yang dimoderatori Dr. Ellindra Yetti,M.Pd.pada hari pertama dan selanjutnya dilakukan bimbingan terkait pengukuran instrumentasi jurnal dan perbaikan tata kelola jurnal.

Sebelum dimulai Dr. Ellindra Yetti, M.Pd. selaku pengelola Jurnal Pendidikan Usia Dini (JPUD) Pascasarjana UNJ, mengatakan bahwa untuk saat ini JPUD telah digunakan oleh beberapa peneliti sebagai tempat publikasi karena telah terakreditasi secara nasional. Beberapa pihak menggunakan JPUD yang saat ini terindeks Sinta 2 untuk memperoleh angka kredit guna naik pangkat dengan mengirimkan hasil penelitiannya.

Saat ini JPUD terindeks Sinta 2 dengan rentang waktu Juli 2018 hingga Juli 2023. Namun untuk mempertahankannya memerlukan komitmen bagi seluruh pengelola JPUD. JPUD nantinya perlu di siapkan secara serius untuk memperoleh Indeks Scopus yang berarti memperoleh Indeks Sinta 1. Apabila ingin terindeks Scopus perlu disiapkan beberapa perubahan tata kelola jurnal, dimana untuk reviewer/mitra bestari minimal terdiri dari 4 negara; seluruh artikel dalam bahasa inggris dan beberapa pendukung lain seperti template dan model sitasi.

Dr. Dadan Suryana menyampaikan bahwa untuk memperoleh jurnal yang berkualitas atau Sinta 1, Pengelola Jurnal harus mampu memahami intrumen-instrumen penilaian sebagai dasar penilaian pada proses akredisasi yang terdapat pada Akreditasi Jurnal Nasional (ARJUNA). Diantaranya adalah format media (dalam bentuk online); Manajemen Pengelolaan Terbitan; Petunjuk Penulisan Bagi Penulis; Pengacuan , Pengutipan dan Penyusunan Daftar Pustaka; Manajemen Pengelolaan (Review); Alamat Unik artikel ; Indeks Tiap Jilid ; Penyebarluasan dan Dampak Ilmiah; dan Indeksasi dan Internasionalisasi.

Seluruh instrumen perlu di persiapkan agar memperoleh nilai yang maksimal untuk selanjutnya jurnal dapat di daftarkan pada ARJUNA. Hasil penilaian ARJUNA dijadikan penilaian atau parameter dalam evaluasi diri jurnal sehingga dapat melihat posisi jurnal berada pada Sinta 1,2,3,4,5,6 dan ditindak lanjuti DIKTI.

Harapan dari pelatihan ini adalah bahwa nantinya seluruh jurnal di lingkungan Pascasarjana UNJ dapat terindeks Sinta dan Scopus sehingga dapat menjadi rujukan secara Nasional, dan Internasional. (BP)